Hal ini disampaikan oleh Ketua Komisi A DPRD Lumajang Sugiantoko kepada wartawan hari ini dikantornya. Menurut Sugiantoko, masyarakat sudah terlalu lama menunggu digelarnya Pilkades di Lumajang, namun karena wacana penundaan terus mengemuka akhirnya sampai sekarang Pilkades di Lumajang tetap menjadi pekerjaan rumah yang belum terselesaikan.
"Tadi malam mas rapatnya, dan semua desa sebanyak sebelas desa di Kecamatan Pasirian menyatakan siap untuk menggelar pemilihan kepala desa," kata Sugiantoko.
Belakangan, sejak bupati menyatakan memberikan kesempatan kepada desa yang siap untuk menggelar Pilkades segera melapor kepada camat, disejumlah kecamatan semakin banyak desa yang menyatakan siap untuk menggelar pemilihan kepala desa. Ini membuktikan bahwa sebenarnya masyarakat Lumajang sudah cukup dewasa untuk melakukan pesta demokrasi untuk menentukan pemimpin mereka sendiri.
Sementara anggota DPRD lainnya mengatakan, seharusnya masalah Pilkades ini harus segera dituntaskan dan tidak perlu diperpanjang dengan tahapan yang justru memakan waktu lebih lama. Akhir tahun 2013 ini harus digunakan untuk menyelesaikan pelaksanaan Pilkades di Lumajang yang sudah cukup lama dinantikan masyarakat.
"Pelaksanaan Pilkades itu kan amanat undang-undang. Dan sekarang terbukti masyarakat siap untuk itu. Maka semua pihak harus mendukung untuk menyelesaikan masalah Pilkades ini. Anggaran siap, Aparat keamanan siap, masyarakat siap, terus apalagi yang ditunggu," kata salah seorang politisi DPRD Lumajang.
Sebelumnya, Kabag Pemerintahan Desa Arif Sukamdi menyatakan, bahwa ada 42 desa yang akan segera menggelar pilkades, sementara sisanya menunggu hasil evaluasi dari 42 desa yang sudah dilaksanakan.
Sumber : http://wartalumajang.com/birokrasi-lumajang/910-sebelas-desa-di-pasirian-siap-gelar-pilkades
