Surat kabar Zionis Ma’arev edisi Senin (29/09/2014) dikutip PIC, mengatakan bahwa aksi bunuh diri tiga prajurit tersebut terjadi melalui tembakan senjata pribadi mereka.
Salah satunya terjadi di wilayah tengah tentitas Zionis dan dua kasus terjadi di pos Brigade Elit Givaati di perbatasan Jalur Gaza dalam beberapa pekan terakhir.
Surat kabar Zionis ini menambahkan bahwa kasus bunuh diri tiga prajurit tersebut mencurigakan karena ditemukan senjata pribadi di samping mereka. Penyelidikan akan membuktikan karakter aksi bunuh diri ketiga prajurit yang ikut dalam perang darat di dalam Jalur Gaza.
Ma’arev mengutip dari salah seorang perwira senior di bagian kesehatan jiwa di militer Zionis, mengatakan bahwa tahun lalu terjadi 8 kasus bunuh diri oleh prajurit.
Sementara itu tiga prajurit bunuh diri hanya dalam beberapa pekan saja. Meski demikian, militer Zionis-Israel menolak memberikan data jelas tentang jumlah prajurit yang bunuh diri selama tahun ini.
sumber : hidayatullah.com
