Kasus Korupsi, Kemungkinan Batalkan Jokowi Jadi Presiden RI

10:42

Pertemuan tertutup antara Progres’98 dan Rachmawati Soekarnoputri dengan Pimpinan DPR RI terkait penundaan pelantikan Presiden terpilih versi KPU, Joko Widodo disebabkan dugaan kecurangan Pilpres 2014 dan dugaan kasus korupsi yang melibatkan Joko diantaranya menghasilkan keputusan upaya penyelidikan yang akan dilakukan pihak DPR.

Melansir rilis resmi, Progres’98, pertemuan yang berlangsung pada Kamis (9/10), itu mengeluarkan beberapa kesimpulan, diantaranya,

1. Pihak pimpinan DPR RI akan segera memanggil Jaksa Agung dan Komisioner KPK guna meminta klarifikasi soal penanganan kasus-kasus Jokowi yang telah kami adukan.

2. Pemanggilan Jaksa Agung dan Komisioner KPK oleh pimpinan DPR akan dilakukan secara terbuka kepada publik. Bila ditemukan adanya indikasi keterlibatan Jokowi dalam kasus KKN, maka akan menjadi pertimbangan bagi MPR RI untuk tidak melantik Jokowi-Kalla.

3. Berbagai dokumen kasus yang diduga melibatkan Jokowi-Kalla telah kami serahkan kepada pimpinan DPR. Dokumen-dokumen tersebut berupa serangkaian fakta praktek korupsi yang secara sengaja telah diabaikan oleh Kejaksaan Agung dan KPK.

Ketua Umum Progres’98, Faizal Assegaf, memberikan apresiasi kepada pimpinan DPR RI yang telah menjalin kerjasama dalam gerakan anti korupsi serta mengajak seluruh pihak untuk ikut berpartisipasi dalam upaya penyelamatan kepentingan nasional. 

sumber : Spektanews
Pertemuan tertutup antara Progres’98 dan Rachmawati Soekarnoputri dengan Pimpinan DPR RI terkait penundaan pelantikan Presiden terpilih versi KPU, Joko Widodo disebabkan dugaan kecurangan Pilpres 2014 dan dugaan kasus korupsi yang melibatkan Joko diantaranya menghasilkan keputusan upaya penyelidikan yang akan dilakukan pihak DPR.

Melansir rilis resmi, Progres’98, pertemuan yang berlangsung pada Kamis (9/10), itu mengeluarkan beberapa kesimpulan, diantaranya,

1. Pihak pimpinan DPR RI akan segera memanggil Jaksa Agung dan Komisioner KPK guna meminta klarifikasi soal penanganan kasus-kasus Jokowi yang telah kami adukan.

2. Pemanggilan Jaksa Agung dan Komisioner KPK oleh pimpinan DPR akan dilakukan secara terbuka kepada publik. Bila ditemukan adanya indikasi keterlibatan Jokowi dalam kasus KKN, maka akan menjadi pertimbangan bagi MPR RI untuk tidak melantik Jokowi-Kalla.

3. Berbagai dokumen kasus yang diduga melibatkan Jokowi-Kalla telah kami serahkan kepada pimpinan DPR. Dokumen-dokumen tersebut berupa serangkaian fakta praktek korupsi yang secara sengaja telah diabaikan oleh Kejaksaan Agung dan KPK.

Ketua Umum Progres’98, Faizal Assegaf, memberikan apresiasi kepada pimpinan DPR RI yang telah menjalin kerjasama dalam gerakan anti korupsi serta mengajak seluruh pihak untuk ikut berpartisipasi dalam upaya penyelamatan kepentingan nasional. - See more at: http://www.spektanews.com/2014/10/kasus-korupsi-kemungkinan-batalkan.html#sthash.Im2AGvdm.dpuf

Artikel Terkait

Next Article
« Prev Post
Previous Article
Next Post »
Penulisan markup di komentar
  • Untuk menulis huruf bold gunakan <strong></strong> atau <b></b>.
  • Untuk menulis huruf italic gunakan <em></em> atau <i></i>.
  • Untuk menulis huruf underline gunakan <u></u>.
  • Untuk menulis huruf strikethrought gunakan <strike></strike>.
  • Untuk menulis kode HTML gunakan <code></code> atau <pre></pre> atau <pre><code></code></pre>, dan silakan parse kode pada kotak parser di bawah ini.

Disqus
Tambahkan komentar Anda

No comments

Kritik dan saran yang membangun sangat kami harapkan