NASA Curigai Ada Koloni Manusia Tikus Hidup 32 Km di Bawah Tanah, Ya’juj Ma’juj?

09:17



Data dari Badan Antariksa Nasional Amerika Serikat (NASA) menunjukkan adanya keberadaan ras manusia hidup di bawah tanah. Mereka berkoloni 32 kilometer di bawah permukaan.

Informasi ini menghebohkan pengguna Internet di Amerika Serikat. Istilah manusia tikus (mole people) kini sedang banyak dibicarakan.

Dilansir oleh weirdus.com (4/3/2015), informasi mengenai keberadaan mole people simpang siur. Tapi seorang sumber di NASA menyatakan data satelit mereka memperlihatkan bahwa manusia bawah tanah itu hidup bagaikan suku primitif.

Mereka juga diklaim tidak bisa berkomunikasi dengan manusia normal di atas permukaan bumi. “Kami mencoba berkomunikasi tapi hal itu susah dilakukan, karena tampaknya mereka tidak berbahasa Inggris,” ungkap sumber tersebut.

Kini banyak beredar informasi di forum dunia maya, bahwa mole people hidup di bawah Kota New York. Karena tidak terjamah cahaya matahari, secara fisik mereka sangat berbeda dari manusia. Bahkan berperawakan bagai tikus tanah.

“Mereka lebih tinggi dari manusia biasa, dan tangannya memiliki kuku binatang,” kata sumber NASA tadi.

Beberapa forum online mengaitkan mole people dengan hadits Nabi Muhammad yang diriwayatkan Imam Ahmad, bahwa akan datang Yakjuk dan Makjuk. Kehadiran makhluk ini menandakan akhir jaman dalam iman umat Islam. Spekulasi ini bahkan sudah beredar di Internet sejak 2009. (rz)

Sumber: eramuslim.com

***

Kedatangan Ya'juj Ma'juj disebut didalam Al-Quran, di surat Al-Kahfi ayat 94-99.

94. Mereka berkata: "Hai Dzulkarnain, Sesungguhnya Ya'juj dan Ma'juj itu orang-orang yang membuat kerusakan di muka bumi, Maka dapatkah Kami memberikan sesuatu pembayaran kepadamu, supaya kamu membuat dinding antara Kami dan mereka?"

95. Dzulkarnain berkata: "Apa yang telah dikuasakan oleh Tuhanku kepadaku terhadapnya adalah lebih baik, Maka tolonglah aku dengan kekuatan (manusia dan alat-alat), agar aku membuatkan dinding antara kamu dan mereka,

96. Berilah aku potongan-potongan besi". hingga apabila besi itu telah sama rata dengan kedua (puncak) gunung itu, berkatalah Dzulkarnain: "Tiuplah (api itu)". hingga apabila besi itu sudah menjadi (merah seperti) api, diapun berkata: "Berilah aku tembaga (yang mendidih) agar aku kutuangkan ke atas besi panas itu".

97. Maka mereka tidak bisa mendakinya dan mereka tidak bisa (pula) melobanginya.

98. Dzulkarnain berkata: "Ini (dinding) adalah rahmat dari Tuhanku, Maka apabila sudah datang janji Tuhanku (dekatnya Kiamat), Dia akan menjadikannya hancur luluh; dan janji Tuhanku itu adalah benar".

99. Kami biarkan mereka di hari itu bercampur aduk antara satu dengan yang lain, kemudian ditiup lagi sangkakala, lalu Kami kumpulkan mereka itu semuanya.

Rasulullah SAW telah mengingatkan tentang Ya'juj Ma'juj:

Pada suatu hari Rasulullah S.A.W bersabda, "Celakalah orang-orang Arab karena sesungguhnya sebuah lubang telah terbuka di tembok Ya'juj dan Ma'juj sebesar ini! (sambil membuat lingkaran dengan jari telunjuk dan ibu jarinya.)"

Artikel Terkait

Next Article
« Prev Post
Previous Article
Next Post »
Penulisan markup di komentar
  • Untuk menulis huruf bold gunakan <strong></strong> atau <b></b>.
  • Untuk menulis huruf italic gunakan <em></em> atau <i></i>.
  • Untuk menulis huruf underline gunakan <u></u>.
  • Untuk menulis huruf strikethrought gunakan <strike></strike>.
  • Untuk menulis kode HTML gunakan <code></code> atau <pre></pre> atau <pre><code></code></pre>, dan silakan parse kode pada kotak parser di bawah ini.

Disqus
Tambahkan komentar Anda

No comments

Kritik dan saran yang membangun sangat kami harapkan