Sengkuni Mengelilingi Presiden Mursi

10:35

Satu lagi pengakuan yang mencengangkan. Kali ini datang dari Tsarwat Gaudah, Deputi Badan Intelijen Mesir era Presiden Mursi. Dalam wawancara eksklusifnya dengan harian Al-Wathan, Gaudah terang-terangan mengakui bahwa badan intelijen Mesir kala itu belum pernah memberikan satu pun informasi yang benar kepada Mursi selama hampir setahun Mursi menjabat presiden.

Gaudah juga menambahkan bahwa ketika Ra’fat Syahatah ditunjuk sebagai ketua badan intelijen, dia memintanya untuk “Shalat Taubat dua rakaat dan banyak-banyak membaca istigfar.”

“Saya memintanya untuk melupakan sumpah yang telah dia ucapkan di hadapan Mursi. Karena kami tidak merasa terikat dengan sumpah seperti itu,” demikian Gaudah.

Pengakuan ini menambah panjang daftar para pengkhianat Mursi. Sebelumnya, menteri dalam negeri era Mursi, Muhammad Ibrahim, juga mengakui menolak segala perintah yang diberikan Mursi kepadanya karena menganggap “Mursi bukan bagian dari mereka.”

Dari sekian pengakuan ini, tentu yang paling menohok adalah pengkhianatan As-Sisi, yang diangkat menjadi menteri pertahanan, tapi kemudian menggalang kekuatan militer untuk melakukan kudeta dan memegang tampuk kekuasaan. (ali)

(Sumber: aljazeera.net)

portal kita semua

Artikel Terkait

Next Article
« Prev Post
Previous Article
Next Post »
Penulisan markup di komentar
  • Untuk menulis huruf bold gunakan <strong></strong> atau <b></b>.
  • Untuk menulis huruf italic gunakan <em></em> atau <i></i>.
  • Untuk menulis huruf underline gunakan <u></u>.
  • Untuk menulis huruf strikethrought gunakan <strike></strike>.
  • Untuk menulis kode HTML gunakan <code></code> atau <pre></pre> atau <pre><code></code></pre>, dan silakan parse kode pada kotak parser di bawah ini.

Disqus
Tambahkan komentar Anda

No comments

Kritik dan saran yang membangun sangat kami harapkan