Tokoh Syiah Ingin Agama Tak Diikutsertakan di Parlemen

10:53

 "Parlemen kok seperti pesantren," ucap Jalaluddin Rakhmat saat menjadi pembicara dalam diskusi bertajuk REVOLUSI MENTAL

Ketua Dewan Syuro Ikatan Jamaah Ahlul Bait (IJABI), Jalaluddin Rakhmat, mengatakan parlemen bukanlah pondok pesantren. Karena itu, selayaknya agama tidak diikut sertatakan di dalam parlemen dan atau dalam politik.“Parlemen kok seperti pesantren,” ucapnya saat menjadi pembicara dalam diskusi bertajuk REVOLUSI MENTAL dengan tema “Dari Ali Hingga Jokowi” yang akan dilaksanakan Hari Rabu, 15 oktober 2014, di Auditorium Nurcholish Madjid Paramadina.

Tokoh Syiah ini sempat mengatakan, di jaman Sahabat Nabi, Ali Radhiallahu Anhu mengatakan memimpin pun tidak menggunakan agama dalam mempertahankan kekuasaan.
“Imam Ali tidak gunakan agama dalam mempertahankan,” tambahnya.

Ia mengaku siap menjadi “guru” bagi anggota dewan agar paham politik.
“Agar orang-orang mengerti politik,” imbuhnya dengan penuh keyakinan.
Acara yang digagas Dewan Keluarga Masjid Paramadina bekerja sama dengan Human and Religious Community ini dihadiri oleh dosen, mahasiswa perkawilan ormas. (hidayatullah.com)

Artikel Terkait

Next Article
« Prev Post
Previous Article
Next Post »
Penulisan markup di komentar
  • Untuk menulis huruf bold gunakan <strong></strong> atau <b></b>.
  • Untuk menulis huruf italic gunakan <em></em> atau <i></i>.
  • Untuk menulis huruf underline gunakan <u></u>.
  • Untuk menulis huruf strikethrought gunakan <strike></strike>.
  • Untuk menulis kode HTML gunakan <code></code> atau <pre></pre> atau <pre><code></code></pre>, dan silakan parse kode pada kotak parser di bawah ini.

Disqus
Tambahkan komentar Anda

No comments

Kritik dan saran yang membangun sangat kami harapkan