Komisi V DPR RI menuntut penurunan tarif transportasi dan sembako
menyusul rencana pemerintah kembali menurunkan harga BBM jenis premium
menjadi dikisaran Rp 7000-6500 dari Rp 7.600 perliter.
Aturan tentang penurunan tarif harus segera dibuat dan disosialisasikan kepada penyedia moda transportasi untuk dilaksanakan.
Wakil Ketua Komisi V Yudi Widiana Adia menegaskan rencana pemerintah
untuk menurunkan harga BBM harus diikuti dengan penurunan tarif angkutan
yang signifikan di lapangan. Pasalnya, harga BBM juga turun signifikan.
"Presiden sudah menyampaikan di media akan menurunkan harga BBM dan
meminta tarif tranportasi diturunkan. Sekarang, kami menagih komitmen
itu dan harus benar-benar terimplementasikan. Karena meski BBM turun,
tidak ada jaminan tarif transportasi bisa kembali seperti semula.
Prakteknya di lapangan tarif susah turun. Itu sudah terbukti," kata Yudi
di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (15/1).
Komisi V akan mengawasi kebijakan pemerintah dalam menurunkan tarif
transportasi, baik tarif angkutan dalam kota, angkutan antar kota dalam
provinsi (AKDP) maupun angkutan kota antar provinsi (AKAP).
"Penurunan tarif harus di semua level. Bukan cuma angkot, tapi AKDP dan
AKAP juga. Pemerintah tidak bisa lepas tangan dan hanya mengurusi AKAP.
Tapi juga harus mengawasi tarif transportasi di daerah dengan cara
berkoordinasi dengan Pemda. Pemerintah harus bertanggung jawab karena
kenaikan tarif angkutan ini akibat kebijakan kenaikan BBM November
lalu," kata Yudi.
Sebelumnya, Komisi V juga mengkritik kebijakan pemerintah yang menaikan
harga BBM disaat harga BBM dunia justru terus turun. November lalu,
Komisi V meminta Pemerintah tidak buru-buru menaikan harga BBM karena
kenaikan harga BBM, otomatis akan mendongkrak kenaikan semua harga,
khususnya sembako dan biaya transportasi.
"Sebelum naik, kami sudah minta pemerintah berhati-hati mengambil
kebijakan menaikan harga BBM. Apalagi dasar kenaikan harganya tidak
beralasan. Sekarang baru 2 bulan dinaikan, harga BBM mau diturunkan
lagi. Sementara semua harga sudah naik dan rakyat sudah merasakan
dampaknya. Jadi, sekarang pemerintah harus bertanggungjawab dan mengawal
agar semua harga dan tarif transportasi turun sesuai dengan penurunan
harga BBM yang akan segera diumumkan," tandas politisi PKS ini. [rus/RMOL]
Your Ads Here
Artikel Terkait
Next Article
« Prev Post
« Prev Post
Previous Article
Next Post »
Next Post »
Penulisan markup di komentar
- Untuk menulis huruf bold gunakan
<strong></strong>
atau<b></b>
. - Untuk menulis huruf italic gunakan
<em></em>
atau<i></i>
. - Untuk menulis huruf underline gunakan
<u></u>
. - Untuk menulis huruf strikethrought gunakan
<strike></strike>
. - Untuk menulis kode HTML gunakan
<code></code>
atau<pre></pre>
atau<pre><code></code></pre>
, dan silakan parse kode pada kotak parser di bawah ini.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)