Sekjen PKS: ISIS Alat Adu Domba Umat Islam!

12:20




Apa yang dulu dikhawatirkan PKS jauh-jauh hari sebelumnya kini terbukti. Isu ISIS sekarang digunakan untuk menghantam Islam, memecah belah umat, menuduh umat Islam dengan ISIS.

Sekjen PKS Taufik Ridho pada awal Agustus tahun 2014 lalu sudah mewanti-wanti akan isu ISIS ini. Berikut pernyataan Sekjen PKS terkait ISIS yang dilansir Kantor Berita Politik RMOL pada tanggal 5 Agustus 2014.


PKS: Jangan Bawa ISIS ke Indonesia!

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) meminta Pemerintah bertindak tegas menyikapi Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) yang mulai tercium merambah ke Indonesia.

Partai dakwah berharap ada kontrol ketat sehingga ISIS tidak berkembang di bumi nusantara.

"Jangan anggap remeh, harus dicegah dari awal dan jangan di bawa-bawa ke sini," ujar Sekjen Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Taufik Ridho kepada Rakyat Merdeka Online sesaat lalu.

Dia khawatir jika tidak ada tindakan tegas, isu ISIS digeneralisir oleh pihak-pihak tertentu yang pada akhirnya digunakan untuk memecah belah umat. Nanti istilah ISIS digunakan dengan mudah untuk menuduh umat Islam, yang sama sekali tidak memiliki keterkaitan.

"Nanti ada apa-apa ISIS, ada apa-apa ISIS," katanya.

Menurut dia fenomena ISIS menjadikan umat Islam sangat rentan diadu domba. Karena itu dia mengimbau ada barisan yang sama menyikapi ISIS.

"Jangan mudah terpancing dengan isu seperti itu. Jangan dijadikan bola blunder saling tuduh," harapnya.[dem]

Sumber: http://www.rmol.co/read/2014/08/05/166386/1/PKS:-Jangan-Bawa-ISIS-ke-Indonesia!

Artikel Terkait

Next Article
« Prev Post
Previous Article
Next Post »
Penulisan markup di komentar
  • Untuk menulis huruf bold gunakan <strong></strong> atau <b></b>.
  • Untuk menulis huruf italic gunakan <em></em> atau <i></i>.
  • Untuk menulis huruf underline gunakan <u></u>.
  • Untuk menulis huruf strikethrought gunakan <strike></strike>.
  • Untuk menulis kode HTML gunakan <code></code> atau <pre></pre> atau <pre><code></code></pre>, dan silakan parse kode pada kotak parser di bawah ini.

Disqus
Tambahkan komentar Anda

No comments

Kritik dan saran yang membangun sangat kami harapkan